Senin, 02 Desember 2013

PROSTITUSI DI JALAN PANTURA

Permasalahan dalam penelitian ini yaitu: (1) Bagaimana modus terjadinya prostitusi di kalangan pedagang di Jalan Pantura Alas Roban Kabupaten Batang, (2) Bagaimana respon masyarakat terhadap pelaku prostitusi di kalangan pedagang di Jalan Pantura Alas Roban Kabupaten Batang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modus utama mereka menjadi PSK yaitu dengan cara berdagang di warung. Di samping berdagang mereka juga menyediakan jasa pijat urut dan tempat karaoke. Tempat karaoke yang ada di sekitar jalan pantura atau tanah milik PT. Perum Perhutani KPH Kendal ini bertujuan menarik para pelanggan biasanya tempat karaoke itu banyak dikunjungi waktu malam hari. Kebanyakan yang memanfaatkan jasa mereka adalah supir truk antar kota yang sering melintas di Jalan Pantura Alas Roban. Dari ketiga modus di atas memang dengan sengaja dilakukan untuk menutupi pekerjaan mereka menjadi pelacur. Respon masyarakat Desa Surodadi tentang prostitusi di Kalangan Pedagang di Jalan Pantura �Alas Roban� kebanyakan mereka tidak setuju atau menolak adanya praktik prostitusi karena berbagai alasan seperti tidak menghendaki adanya kemungkaran, menjadikan Desa Surodadi tercemar dan bisa mempengaruhi perkembangan anak karena lokasinya dekat dengan lingkungan pendidikan tetapi ada juga masyarakat yang beranggapan positif atau bersikap masa bodoh dengan adanya praktik prostitusi di kalangan pedagang karena menjadi PSK dijadikan sebagai mata pencaharian untuk mencukupi kebutuhan.