Tahukah Bunda? Di malam hari, ada satu anggota tubuh terpenting anak
yang tidak ikut tidur. Dia adalah OTAK. Meski tubuh sedang beristirahat,
otak anak masih terus bekerja mengolah informasi yang diterima
sepanjang hari, untuk lalu digunakan keesokan harinya.
Baru-baru
ini para peneliti yang bergerak di bidang perkembangan otak anak
menemukan penelitian yang diberi nama 10/40. Apa itu? 10/40 adalah hasil
penelitian yang menemukan bahwa; meski berat rata-rata otak anak usia 1
– 6 tahun kurang dari 10% berat tubuh, kebutuhan energi otak lebih dari
40% total kebutuhan energi yang masuk ke dalam tubuh.
Berarti,
40% makanan yang dikonsumsi anak diserap untuk aktivitas otaknya. Fakta
ini didapat dari artikel berjudul Effects of Brain Evolution on Human
Nutrition and Metabolism karya WR Leonard yang dipublikasikan pada tahun
2007.
Lalu bagaimana supaya anak tetap sehat dan mendapat
asupan energi yang cukup untuk otaknya ketika sedang tidur? Hati-hati,
makanan cepat saji yang mengandung banyak gula sehingga menjadikan anak
hiperaktif dan susah tidur.
Energi yang diperoleh dari gula
(sukrosa) tidak bertahan lama sehingga kebutuhan energi otak untuk
bekerja saat anak tidur tidak terpenuhi sempurna. Ingat, asupan yang
tepat membuat energi tetap tersalurkan meski anak sedang tidur dan otak
bisa bekerja dengan baik mengolah informasi yang diperolehnya seharian.
Ingin tahu lebih banyak mengenai energi yang dibutuhkan otak anak? Mari perkaya pengetahuan Bunda lewat Brain Quiz. Selain memperoleh pengetahuan baru, Bunda juga bisa mendapat beragam hadiah menarik setiap minggunya!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar